Powered By Blogger

Rabu, 21 April 2010

Jelang Bayern vs Lyon


Waspadai Gol Telat Bayern, Lyon
Kris Fathoni W


Jakarta - Pada awalnya, Bayern Munich tampil tak mengesankan di kandang sendiri. Kini tidak lagi karena dua lawan tangguh sudah berhasil dilewati secara beruntun, dengan bermodal kemenangan telat di markas sendiri.

Laga pertama Bayern sebagai tuan rumah di Liga Champions musim ini dilakoni ketika menjamu Juventus pada 30 September lalu. Kala itu Die Roten tak bisa memaksimalkan keuntungan bermain di kandang dan hanya bisa memetik hasil imbang 0-0.

Beranjak ke laga kandang kedua, Bayern kedatangan wakil Prancis Bordeaux dan timnya Louis van Gaal itu menuai hasil yang lebih buruk ketimbang sebelumnya. Kali ini Bayern keok di Allianz Arena dengan skor 0-2.

Duel kandang ketiga kontra Maccabi Haifa bak jadi titik balik penampilan Bayern. Meski hanya berhasil menang tipis 1-0 lewat gol tunggal Ivica Olic, inilah kali pertama Bayern menang di kandang sendiri pada ajang Liga Champions musim ini.

Lolos ke babak 16 besar, Bayern diundi bertemu Fiorentina di mana Allianz Arena jadi tempat duel pertama kedua tim. Saat itu Bayern sukses memetik kemenangan 2-1 lewat sepasang gol Arjen Robben dan Miroslav Klose sementara La Viola cuma bikin satu gol balasan.

Setelah berhasil melewati Fiorentina, Bayern bertemu Manchester United di perempatfinal. Kembali jadi tuan rumah di leg I, Bayern lagi-lagi memetik kemenangan 2-1 atas tamunya itu kali ini lewat gol Franck Ribery dan Ivica Olic.

Kemenangan pada leg I di kandang sendiri itu sangat besar artinya buat Bayern, karena pada dua kesempatan tadi Ribery cs menderita kekalahan 2-3 saat ganti melawat ke markas Fiorentina dan MU di leg II. Artinya, Bayern dua kali melaju ke babak selanjutnya dengan agregat 4-4.

Di semifinal, Bayern kembali jadi tuan rumah leg I dan Lyon yang jadi lawan patut ekstra hati-hati jika mencermati catatan si tuan rumah yang dipaparkan tadi.

Selain itu Les Gones juga harus mewaspadai fakta bahwa dua kemenangan terakhir Bayern di kandang sendiri selalu lahir di menit-menit akhir: Klose memastikan kemenangan Bayern atas Fiorentina pada menit 89, sedangkan Olic menjebol gawang MU pada menit 90.

Data dari Opta kian menegaskan kegarangan gol telat Bayern ini, dengan menyebut si wakil Jerman sebagai tim paling tajam di hitungan 30 menit terakhir pertandingan Liga Champions musim 2009-10, dengan capaian 11 go.

Dengan demikian barisan belakang Lyon, khususnya kiper Hugo Lloris yang berdiri di bawah mistar gawang, tak boleh lengah sedikit pun sampai wasit benar-benar meniup peluit akhir karena Bayern terbukti selalu siap bikin gebrakan.


Laga Kandang Bayern di Liga Champions 2009-10:


Bayern Munich 0 - 0 Juventus
Bayern Munich 0 - 2 Bordeaux
Bayern Munich 1 - 0 Maccabi Haifa
Bayern Munich 2 - 1 Fiorentina
Bayern Munich 2 - 1 Manchester United

Tidak ada komentar:

Posting Komentar